Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums Lain-lain Pinjaman ke direksi

  • Pinjaman ke direksi

     POERBA updated 16 years, 2 months ago 14 Members · 36 Posts
  • POERBA

    Member
    26 June 2008 at 10:59 am

    Buat teman2x semuanya..
    Ada yang bisa kasih referensinya ga ke aku mengenai peraturan perpajakan yg mengatur tentang pinjaman ke direksi..
    Thx before..

  • POERBA

    Member
    26 June 2008 at 10:59 am
  • wuriant

    Member
    26 June 2008 at 11:24 am

    wah, kurang jelas nich maksudnya.
    mungkin bisa diceritakan lebih details kronologisnya

  • POERBA

    Member
    26 June 2008 at 11:54 am

    Begini rekan wuriant.. Perusahaan ada rencana pinjaman sementara (waktunya dibawah 1 tahun) ke direksi.. Saya cuma mau tau aspek perpajakan yg terkait dengan transaksi ini… Bagaimana perlakuan pajaknya kl pinjaman tersebut ada bunganya. Ataupun bagaimana perpajakannya kl pinjaman tersebut tidak ada bunganya. APa aja syaratnya.. Dan untuk itu saya minta referensinya agar pajaknya ke depan tidak masalah…
    Thx before…

  • abinzz

    Member
    26 June 2008 at 12:01 pm

    wah, PR saya dikantor juga tuh pak Poerba..
    temen2x yang paham sama punya pengalaman tentang ini.. bantu dong..
    thanks

  • yasin

    Member
    26 June 2008 at 1:05 pm

    disana yang akan terutang adalah PPh pasal 23 atas bunga, dan kalo tidak ada bunga maka fiskus akan memperhitungkan bunga dengan perhitungan sendiri dan akan menghitung PPh atas bunga tsb. itu yang pernah saya baca. syratnya : nota riil.

  • abinzz

    Member
    26 June 2008 at 1:09 pm

    nota riil itu semacam perjanjian gitu pak??..

    trus fiskus ngitungnya pakek dasar perhitungan apa dong pak yasiin??..
    btw, pak yasin ada refrensi dasar hukum mengenai kasus ini nggak??..
    makasih pak yasin 😀

  • yasin

    Member
    26 June 2008 at 2:14 pm

    ya dengan perjanjian,
    dasar ngitungnya fiskus harusnya pake tarif bunga yang berlaku,
    kalo dasar hukum, waduuh mas abinzz kita cari sama-sama ya,
    setahu saya yang terhutang hanya PPh 23 dan kalo bunga yang dibayar oleh bank etrutangnya adalah PPh pasal 4-2.

  • wuriant

    Member
    26 June 2008 at 2:29 pm

    kalau mengenai pinjaman karyawan ke direksi (perusahaan) di tempat saya juga ada, dan kita memperlakukan sebagai hutang lain2, tidak dibiayakan. tetapi memang tanpa bunga, jadi tidak ada pajak memajak.
    seandainya ada bunga berarti ada penghasilan lain2 dan itu di potong pajak final.

  • POERBA

    Member
    26 June 2008 at 2:41 pm

    Nah seperti yg rekan wuriant sebutkan "tanpa bunga". Setau saya juga perusahaan bisa melakukan pinjaman ke direksi tanpa dikenakan bunga.. Tapi saya tidak tau peraturan dan syarat2xnya.. Kl seandainya kita melakukan perjanjian seperti itu, bermasalah ga suatu saat dengan fiskus??
    thxx…

  • wiguna

    Member
    26 June 2008 at 3:19 pm

    maaf pak poerba. saya masih kurang jelas.. apa perusahaan yang memberikan pinjaman ke direksi atau perusahaan yang meminta pinjaman ke direksi ?

  • lutfan1708

    Member
    26 June 2008 at 3:28 pm

    Maksud pak Poerba, perusahaan pinjam ke direksi, nah dalam hal ini juga kantor dimana sy kerja juga begitu perusahaan pinjam ke direktur tp dianggap kewajiban lancar lainnya dan tanpa bunga serta tanpa di pungut pph, apakah boleh demikian?

  • wiguna

    Member
    26 June 2008 at 3:47 pm

    kalau begitu memang tidak ada pajaknya sepanjang tidak diberikan bunga.

  • POERBA

    Member
    26 June 2008 at 5:54 pm

    Ini perusahaan yg mengajukan pinjaman ke direksi pak wiguna…

  • POERBA

    Member
    26 June 2008 at 5:56 pm

    Itu pengaturan kontraknya gimana ya agar pada waktu fiskus periksa Seperti yg dikatakan rekan luftan itu tidak jadi masalah…
    thx before..

Viewing 1 - 15 of 36 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now