jasa pengiriman paket kena PPN tarif berapa?
updated 11 years, 3 months ago
11 Members
·
41
Posts
Dear all…
kalau jasa pengiriman paket kena PPN 1% atau 10%?
mohon pencerahan….
Dear Rekan Hengki,
Untuk jasa pengiriman paket mengunakan DPP Nilai lain dimana kode Faktur Pajaknya adalah 04. Diatur lebih lanjut dengan KMK 251 tahun 2002.
DPP atas jasa pengirman paket adalah 10% dari jumlah tagihan atau jumlah yang seharusnya diterima.
Nilai Net PPN yang terutang memang 1% tapi kurang cocok apabila dikatakan nilai PPN yang terutang adalah 1%. karena PPN menganut azas tarif tunggal yaitu 10%.
Salam ORTax…attn : rekan suyanto
jadi jasa pengiriman paket yang harus dipungut adalah 1% ya?
bagaimana cara hitung persentase PPN utk jasa pengiriman? karena selama ini yang saya tau adalah BKP/JKP wajib pungut PPN 10% dari harga jual
mohon penjelasan…..
Coba bantu yah…
Menambah dari yg disebutkan rekan suyanto bahwa DPP nilai lain tersebut adalah 10% X Jumlah yg ditagih. Dan untuk pemugutan PPN nya adalah 10% dari DPP nilai lain tersebut…
Semoga membantu..Saya ilustrasikan sebagai berikut :
Jumlah tagihan untuk jasa pengiriman Paket adalah Rp. 3.250.000,-
DPP : 10% x Rp. 3.250.000,- = Rp. 325.000,-
PPN : 10 % x Rp. 325.000,-(DPP) = Rp. 32.500,-
Salam ORTax…misalnya jasa pengiriman paket berupa 1 unit komputer, dengan jumlah tagihan sebesar Rp.500.000,-
jadi terutang PPN berapa?
DPP= 10 % x 500.000,- = 50.000,-
PPN = 10 % x 50.000 = 5.000
Jadi PPN yang terutang Rp. 5.000,-
Untuk jasa pengiriman paket mengunakan DPP Nilai lain. dasar hukum KMK 251 tahun 2002.
DPP atas jasa pengirman paket adalah 10% dari jumlah tagihan atau jumlah yang seharusnya diterima.jadi kalau untuk jasa pengiriman paket misalnya DPP 500.000,- X PPN 10% trus ditambah DPP nilai (artinya dikalikan lagi 10%) jadi PPN terutang Rp.5.000,-
khusus untuk jasa pengiriman paket dan penjualan motor bekas
begini ya rekan rama?
attn : rekan rama
mohon penjelasan lebih lanjut, apakah uraian saya diatas uda betul?
thank's……….kalo kita yg ngirim paket kena 10 %
kalo perusahaan kaya DHL itu baru melaporkan dengan nialai lain 1%kalo kita kirim paket kayaknya dipungut PPN 1%
gmana menurut rekan2 yang lain…..nilai lain itu sebagai DPP (dasar pengenaan pajak) bukan pajak terutang untuk dipungut ke konsumen.
seperti contoh saya sebelumnya :
kalo DHL (PT. Birotika semesta) memungut konsumen dari pengiriman paket sebesar 10 % maka DHL akan melaporkan SPT PPN nya dengan menggunakan nilai lain (DPP) yaitu sebesar (10% * 10%) * penjualan.
Nilai lain ini digunakan dengan perkiraan bahwa PM nya = 90 %.
Kalau konsumen dipotong 1% terus DHL juga lapor 1%, enakan DHL nya gak usah bayar PPN.KMK NOMOR 251/KMK.03/2002
[b]Kutipan dari rekan suyanto
Saya ilustrasikan sebagai berikut :
Jumlah tagihan untuk jasa pengiriman Paket adalah Rp. 3.250.000,-
DPP : 10% x Rp. 3.250.000,- = Rp. 325.000,-
PPN : 10 % x Rp. 325.000,-(DPP) = Rp. 32.500,-
Salam ORTax…artinya jasa pengiriman paket dipungut sebesar Rp.32.500,- ( PPN 1%)
mohon koreksi…
Untuk rekan evan,
Kok tariffnya beda ya kalau kita atau DHL yang kirim? padahal PPN bukan menekankan pada obyeknya yah? mohon koreksi
