Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums PPh Badan PP 46 tahun 2013 ada PPh Psl 23 yang dipotong

  • PP 46 tahun 2013 ada PPh Psl 23 yang dipotong

     abrahamchandra updated 6 years, 9 months ago 14 Members · 96 Posts
  • dasun

    Member
    27 April 2014 at 7:50 am

    Sptnya kurang bayar atau lebih bayar? Kalau lebih bayarnya kurang dari 10 juta (op) dan 100 juta (badan) bisa dengan pengembalian pendahuluan (restitusi pasal 17D), prosesnya paling lama 14 hari dan bukan melalui pemeriksaan. Yang penting dipastikan pelaporan spt tahun 2012 masa dan tahunannya lancar.
    Cmiiw

  • KAJAPSBY

    Member
    27 April 2014 at 3:05 pm

    Pak dasun bila sptnya kurang bayar apa ya harus melunasinya pakai psl 29 dan bgm penghitungan pph psl 25nya untuk tahun 2014 ini ? apa ya diisi seperti biasa ? Dan apakah tahun 2014 ini juga bayar pph psl 25 ? Suwuuun pak

  • KAJAPSBY

    Member
    27 April 2014 at 3:05 pm

    Pak dasun bila sptnya kurang bayar apa ya harus melunasinya pakai psl 29 dan bgm penghitungan pph psl 25nya untuk tahun 2014 ini ? apa ya diisi seperti biasa ? Dan apakah tahun 2014 ini juga bayar pph psl 25 ? Suwuuun pak

  • KAJAPSBY

    Member
    27 April 2014 at 3:05 pm

    Pak dasun bila sptnya kurang bayar apa ya harus melunasinya pakai psl 29 dan bgm penghitungan pph psl 25nya untuk tahun 2014 ini ? apa ya diisi seperti biasa ? Dan apakah tahun 2014 ini juga bayar pph psl 25 ? Suwuuun pak

  • dasun

    Member
    27 April 2014 at 6:11 pm

    Agan kajapsby, kalau spt kurang bayar harus dilunasi dengan pasal 29. Untuk tahu 2014 final/tidaknya bisa dilihat dari omzet 2013. Seandainya omzet 2013 kurang 4,8 M otomatis sudah tidak kena pph pasal 25 lagi. Perhitungan pph 25 di spt mungkin diisi atau tidak diisi nggak ngaruh apa2 soalnya pajaknya 1% dari omzet.
    Cmiiw

  • dasun

    Member
    27 April 2014 at 6:11 pm

    Agan kajapsby, kalau spt kurang bayar harus dilunasi dengan pasal 29. Untuk tahu 2014 final/tidaknya bisa dilihat dari omzet 2013. Seandainya omzet 2013 kurang 4,8 M otomatis sudah tidak kena pph pasal 25 lagi. Perhitungan pph 25 di spt mungkin diisi atau tidak diisi nggak ngaruh apa2 soalnya pajaknya 1% dari omzet.
    Cmiiw

  • dasun

    Member
    27 April 2014 at 6:11 pm

    Agan kajapsby, kalau spt kurang bayar harus dilunasi dengan pasal 29. Untuk tahu 2014 final/tidaknya bisa dilihat dari omzet 2013. Seandainya omzet 2013 kurang 4,8 M otomatis sudah tidak kena pph pasal 25 lagi. Perhitungan pph 25 di spt mungkin diisi atau tidak diisi nggak ngaruh apa2 soalnya pajaknya 1% dari omzet.
    Cmiiw

  • dasun

    Member
    28 April 2014 at 7:08 am

    pak ayonatan, siyaaaap. itu hak kita sebagai wajib pajak. tapi sebenarnya lb restitusi < 100 juta belum tentu diperiksa, bisa melalui pengembalian pendahuluan, nantinya dikerjakan oleh ar. coba kalau bisa dibaliknama, buktipotongnya buat saya saja hehehe…
    cmiiw

  • dasun

    Member
    28 April 2014 at 7:08 am

    pak ayonatan, siyaaaap. itu hak kita sebagai wajib pajak. tapi sebenarnya lb restitusi < 100 juta belum tentu diperiksa, bisa melalui pengembalian pendahuluan, nantinya dikerjakan oleh ar. coba kalau bisa dibaliknama, buktipotongnya buat saya saja hehehe…
    cmiiw

  • dasun

    Member
    28 April 2014 at 7:08 am

    pak ayonatan, siyaaaap. itu hak kita sebagai wajib pajak. tapi sebenarnya lb restitusi < 100 juta belum tentu diperiksa, bisa melalui pengembalian pendahuluan, nantinya dikerjakan oleh ar. coba kalau bisa dibaliknama, buktipotongnya buat saya saja hehehe…
    cmiiw

  • priadiar4

    Member
    28 April 2014 at 8:04 am
    Originaly posted by ayonatan:

    Jadi saya lagi berpikir itu 6 juta saya hanguskan aja, toh nilai kecil dgn alasan buki potong rusak/ cacat. Saya bebankan aja keother expense. Drpd repot dg pemeriksaan. Status WP Badan under PMA 6, tapi kecil2an. Cuma pemegang sahamnya orang asing.

    6 juta lumayan buat perbaikan take home pay..

  • priadiar4

    Member
    28 April 2014 at 8:04 am
    Originaly posted by ayonatan:

    Jadi saya lagi berpikir itu 6 juta saya hanguskan aja, toh nilai kecil dgn alasan buki potong rusak/ cacat. Saya bebankan aja keother expense. Drpd repot dg pemeriksaan. Status WP Badan under PMA 6, tapi kecil2an. Cuma pemegang sahamnya orang asing.

    6 juta lumayan buat perbaikan take home pay..

  • priadiar4

    Member
    28 April 2014 at 8:04 am
    Originaly posted by ayonatan:

    Jadi saya lagi berpikir itu 6 juta saya hanguskan aja, toh nilai kecil dgn alasan buki potong rusak/ cacat. Saya bebankan aja keother expense. Drpd repot dg pemeriksaan. Status WP Badan under PMA 6, tapi kecil2an. Cuma pemegang sahamnya orang asing.

    6 juta lumayan buat perbaikan take home pay..

  • ayonatan

    Member
    28 April 2014 at 8:25 am

    Pak Dasun, untuk periode Jan sd Jun kurang bayar. Untuk periode Jul sd Des, karena under PP46 saya sudah stop PPh 25 dan sudah ada SKB. Namun sempat sebelum SKB diperoleh, saya dipotong PPh 23 by cust sebesar 6 juta. Nah itu kan tdk bisa dipakai. Mau direstitusi takut juga. Andai bisa pinbuk ke PPh Final.

  • ayonatan

    Member
    28 April 2014 at 8:25 am

    Pak Dasun, untuk periode Jan sd Jun kurang bayar. Untuk periode Jul sd Des, karena under PP46 saya sudah stop PPh 25 dan sudah ada SKB. Namun sempat sebelum SKB diperoleh, saya dipotong PPh 23 by cust sebesar 6 juta. Nah itu kan tdk bisa dipakai. Mau direstitusi takut juga. Andai bisa pinbuk ke PPh Final.

Viewing 76 - 90 of 96 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now