• limihardi73

    Member
    24 June 2022 at 9:13 am

    Saya termasuk UMKM, saya berjualan bensin eceran, pada april 2021 saya buat NPWP online, waktu itu untuk keperluan mengajukan kredit. Sejak mempunyai NPWP saya belum pernah lapor SPT tahunan. Pada saat ini saya ingin lapor SPT tahunan. Apakah saya bisa ikut PPS kalau sudah lapor SPT tahunan. Harta yang saya miliki, rumah warisan orang tua, dan AJB masih nama orang tua, karena tidak boleh dibalik nama sama saudara. Apakah atas warisan ini saya harus ikut PPS? AJB rumah tahun 1980. Mohon bantuan informasi rekan rekan yang lebih paham. Terima kasih.

  • Ayu Agustina Sari

    Member
    24 June 2022 at 12:06 pm

    Mohon ijin menjawab rekan, untuk mengikuti PPS harus lapor SPT Tahunan 2020 terlabih dahulu. Jadi saran saya rekan, apabila sekarang ini melaporkan spt tahunan bisa dimasukan saja harta2nya termasuk rumah warisan tersebut. Kalau dirasa harta tersebut cukup dilaporkan di spt. Maka tdk mengikuti PPS pun tdk apa apa rekan. Namun kalau ingin ikut pps bisa mengungkap uang tunai di kebijkan 2 dgn tarif 14 %.

    • limihardi73

      Member
      8 July 2022 at 2:41 pm

      Terima kasih atas jawabannya, sama bagian penyuluh dari KPP terdaftar, saya hanya disarankan untuk lapor SPT Tahunan dan membayar PPh final UMKM atas omset yang belum dilaporkan.

  • Anonymous

    Deleted User
    12 July 2022 at 1:23 pm

    Mungkin sudah banyak dibahas, tapi minta pendapat rekan2 semua…

    Saya bikin npwp awal tahun 2012 di bandung dan 3 bulan kemudian saya keterima kerja kontrak di dinkes di pedalaman kalimantan. 3 tahun pertama saya tidak tau kewajiban saya. Tahun 2015 saya mulai sadar akan kewajiban lapor spt tahunan tapi tidak bisa saya lakukan di sini dan selalu ditolak dan suruh lapor spt ke bandung.

    Ada masalah tambahan karena bukti potong pajaknya tidak ada. Berkali kali saya minta tidak diberikan oleh dinas terkait karena bukti potong per orang tidak ada. Adanya bukti potong keseluruhan pegawai kontrak.

    Tahun 2021 baru saya pindah kerja di swasta dan baru tahun ini ada bukti potong pajak yang lengkap.

    Tahun 2022 ini saya berencana utk merapikan status pajak yang berantakan. Pertanyaan saya :

    1. Selain harus bayar ulang pajak yang terutang karena bukti potong tidak ada, apakah ada denda2 lain yang mungkin saya harus bayarkan? 🙏

    2. Apakah akan tetap dilayani status saya yang tidak pernah lapor spt selama 10 tahun?

    Makasih banyak untuk pencerahan dari rekan2 semua

    • Daniel C

      Member
      12 July 2022 at 1:32 pm

      kok bisa ditolak ya rekan seharusnya gpp sih. kalau sebelumnya rekan berpenghasilan diatas PTKP ya mungkin ada denda yang nanti diberitahukan rekan. kalau dari saya pribadi rekan rapihkan saja mulai tahun ini.

  • Anonymous

    Deleted User
    12 July 2022 at 1:56 pm

    Ditolak karena alamat npwp masih bandung dan ktp juga memang masih bandung dan belum resmi pindah domisi saat saya berusaha untuk lapor spt. Disarankan lapor di kpp npwp diterbitkan. Penghasilan saya diatas PTKP dan masalahnya tidak ada bukti potong. Saya dah siap lahir batin untuk bayar pajak ulang. Cuma agak kawatir kalau sampai dendanya berlipat.

    • Mailan Devila

      Member
      12 July 2022 at 3:04 pm

      Kalau begitu coba rekan hubungi AR dulu dan atau kalau ke KPP langsung, jangan lupa ambil antrian online dulu sebelum kesana.
      untuk denda nya sih untuk telat lapor itu 100rb rekan per SPT tahunan nya sis #CMIIW. bisa diliat disini untuk lebih jelasnya https://datacenter.ortax.org/ortax/uu/show/449# Di Pasal 7 cluster KUP

Viewing 1 - 4 of 4 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now