Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums Akuntansi Pajak Kegunaan Akun Ayat Silang

  • Kegunaan Akun Ayat Silang

     mfgroup updated 5 years, 5 months ago 13 Members · 22 Posts
  • Simonalim

    Member
    11 May 2012 at 9:59 pm

    Mohon penjelasannya kegunaan akun "Ayat Silang" dan bilamana digunakan.
    Terima kasih.

  • Simonalim

    Member
    11 May 2012 at 9:59 pm
  • Aries Tanno

    Member
    11 May 2012 at 10:45 pm

    bisa kasih ilustrasi?

    Salam

  • Simonalim

    Member
    11 May 2012 at 10:51 pm

    Kalau tidak salah begini Pak Hanif.
    Ambil Kas dibank, pindahkan dananya ke Kas ditangan.
    Ayat Silang(D)
    Bank(K)

    Kemudian..
    Kas ditangan(D)
    Ayat Silang(K)

    Apa betul yah?

  • Aries Tanno

    Member
    11 May 2012 at 11:14 pm
  • Simonalim

    Member
    11 May 2012 at 11:27 pm
    Originaly posted by hanif:

    http://www.ortax.org/ortax/?mod=forum&page=show&id topik=9529

    Salam

    Terima kasih Pak Hanif
    Salam

    ortax

  • Aries Tanno

    Member
    11 May 2012 at 11:32 pm
    Originaly posted by simonalim:

    Terima kasih Pak Hanif
    Salam

    Sama2 rekan Simonalim

    Salam

  • korch

    Member
    2 June 2012 at 10:14 am

    ayat silang itu digunakan untuk mutasi antar kas saja, kas bank khususnya. Kalau Kas kecil yah tidak menggunakan ayat silang.

  • Simonalim

    Member
    2 June 2012 at 10:52 am
    Originaly posted by korch:

    ayat silang itu digunakan untuk mutasi antar kas saja, kas bank khususnya.

    Daripada jurnal 2x, mengapa tidak 1x jurnal saja Rekan Korch? Lebih cepat dan sederhana.
    Mengambil Uang di bank, lalu menyimpan di Kas Besar.
    Kas(D) x
    Bank(K) x
    Mohon pencerahannya..

  • winter

    Member
    2 June 2012 at 1:57 pm

    sebaiknya dijurnal 2x rekan, karena takutnya bisa double book….di kas dijurnal, di bank juga.jadi gunanya ayat silang untuk menghindari double book.

  • Simonalim

    Member
    2 June 2012 at 2:23 pm
    Originaly posted by winter:

    karena takutnya bisa double book….di kas dijurnal, di bank juga.jadi gunanya ayat silang untuk menghindari double book.

    Tq bgt. Boleh diperjelas Rekan Winter, doublenya seperti apa ya?

  • syarief

    Member
    2 June 2012 at 3:03 pm

    setahu saya dahulu ayat silang dipake karena perusahaan gak punya chart of accounts, kalo sdh punya COA knp masih pake ayat silang

  • dharmaput

    Member
    2 June 2012 at 10:57 pm
    Originaly posted by simonalim:

    Daripada jurnal 2x, mengapa tidak 1x jurnal saja Rekan Korch? Lebih cepat dan sederhana.
    Mengambil Uang di bank, lalu menyimpan di Kas Besar.
    Kas(D) x
    Bank(K) x

    Sebagai bukti penarikan uang di Bank menggunakan Bukti Bank Keluar (Bank Payment Voucher) dan lawan jurnalnya ayat silang, serta sebagai bukti penerimaan uang di kas menggunakan Bukti Kas Masuk (Cash Received Voucher) dan lawan jurnalnya adalah juga ayat silang. Sehingga jika di offset maka memang sama dengan yang rekan simonalim katakan yaitu :
    Kas (Dr) X
    Bank (Cr) X
    Namun tidak bisa demikian, karena sebagai bukti untuk membukukan transaksi tersebut tetap harus ada dimasing2 akun kas maupun akun bank seperti yang saya uraikan diatas. Demikian pendapat saya.

    Salam

  • MAARUF

    Member
    31 August 2013 at 12:26 pm

    Hanya sekedar bertanya apa ada literatur akuntansi yang menyebut pos silang?

  • MAARUF

    Member
    31 August 2013 at 12:42 pm

    1x Jurnal
    Kas (Dr) XX
    Bank (Cr) XX

    Bukti transaksi masing2 akun ada pada buku besar (GL) masing2 Kas (Dr) tercatat Bank (Cr) pasti tercatat pula seperti jurnal di atas. Jadi perlu bukti apalagi? Akun Pos Silang hanya sebagai Pos Penampungan lalu lintas transaksi kas bank, supaya dalam pemeriksaan cepat diketahui aliran dana kas bank karna tercatat dalam pos silang. Barangkali begitu? Intinya gunakan pos silang atau tidak, tidak menyalahi prinsip2 akuntansi yang berlaku, jurnal akhir hasilnya sama. Mohon sharing? bila keliru. Trims

Viewing 1 - 15 of 22 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now