• Perlakuan eSPT

     oratrian updated 13 years, 7 months ago 8 Members · 11 Posts
  • saridewi

    Member
    30 August 2010 at 11:44 am
  • saridewi

    Member
    30 August 2010 at 11:44 am

    mau nanya nichhh… benar gak sich eSPT itu di gunain klu faktur pajak baik masukan maupun keluaran lebih dari 30 faktur?
    Gi mn klu misalkan ada kasus dimana pada bulan pertama faktur pajak keluaran di PT. A melebihi 30 faktur maka wajib membuat eSPT ? terus pada bulan ke-2 faktur pajak cuman mencapai 25 faktur.. Apakah masih tetap menggunakan eSPT di bulan ke-2? mohon yaaa penjelasannya.. makasih sebelumnyaa…

  • Redaksi Ortax

    Administrator
    30 August 2010 at 1:42 pm

    Peraturan Dirjen Pajak No. 14/PJ/2010

    Pasal 1
    3. SPT adalah Surat Pemberitahuan, yaitu:
    a. bagi Pengusaha Kena Pajak (PKP) yang menerbitkan tidak lebih dari 30 (TIGA PULUH) Faktur Pajak yang memuat keterangan lengkap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (5) Undang-Undang PPN Tahun 1984 dan perubahannya dalam 1 (satu) Masa Pajak adalah SPT Masa Pajak Pertambahan Nilai (PPN) baik dalam bentuk formulir kertas (hard copy) maupun dalam bentuk data elektronik;
    b. bagi PKP yang menerbitkan lebih dari 30 (tiga puluh) Faktur Pajak yang memuat keterangan lengkap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (5) Undang-Undang PPN Tahun 1984 dan perubahannya dalam 1 (satu) Masa Pajak adalah SPT Masa PPN dalam bentuk data elektronik.

  • hafidz_28

    Member
    30 August 2010 at 4:23 pm
    Originaly posted by saridewi:

    benar gak sich eSPT itu di gunain klu faktur pajak baik masukan maupun keluaran lebih dari 30 faktur?

    benar

    Originaly posted by saridewi:

    Gi mn klu misalkan ada kasus dimana pada bulan pertama faktur pajak keluaran di PT. A melebihi 30 faktur maka wajib membuat eSPT ?

    yap

    Originaly posted by saridewi:

    terus pada bulan ke-2 faktur pajak cuman mencapai 25 faktur.. Apakah masih tetap menggunakan eSPT di bulan ke-2?

    yap.
    bila sudah menggunakan eSPT maka seterusnya harus eSPT

  • saridewi

    Member
    31 August 2010 at 9:32 am

    jadi klu dahh gunain eSPT pada periode bulan tertentu maka tuk bulan selanjutnya mesti pke eSPT ya? walaupun itu di bawah 30 faktur..
    ada gak peraturan yg menjelaskannya..

  • haryanto

    Member
    31 August 2010 at 11:11 am

    Ya sebaiknya…daripada sebulan pakai 1108 ,..trus bulan depan pakai espt1107..ya mending semua pakai espt 1107 saja…
    Jika ada KPP yang mengharuskan menggunaka 1108 utk dibawah 30 FP……solusi lain jika WP tidak mau ribet dan sudah familiar dengan espt1107…mungkin bisa menggunakan eFiling dalam pelaporannya …karena jika menggunakan efiling aplikasi yg dipakai tetap 1107 baik dia mau < 30 FP maupun > 30 FP…..demikian informasi tambahgan ya…

  • hafidz_28

    Member
    31 August 2010 at 11:30 am
    Originaly posted by saridewi:

    ada gak peraturan yg menjelaskannya..

    ada, tapi saya lupa no berapa..

  • miomistic

    Member
    12 September 2010 at 8:33 pm

    mau nanya…..
    klo misalkan baru daftar untuk PKP, bisa ndk langsung keluarin faktur???

  • begawan5060

    Member
    12 September 2010 at 10:52 pm
    Originaly posted by miomistic:

    mau nanya…..
    klo misalkan baru daftar untuk PKP, bisa ndk langsung keluarin faktur???

    Kalo SK Pengukuhan PKP udah terbit, bisa aja…

  • wannabewongkpp

    Member
    13 September 2010 at 12:56 am
    Originaly posted by saridewi:

    mau nanya nichhh… benar gak sich eSPT itu di gunain klu faktur pajak baik masukan maupun keluaran lebih dari 30 faktur?
    Gi mn klu misalkan ada kasus dimana pada bulan pertama faktur pajak keluaran di PT. A melebihi 30 faktur maka wajib membuat eSPT ? terus pada bulan ke-2 faktur pajak cuman mencapai 25 faktur.. Apakah masih tetap menggunakan eSPT di bulan ke-2? mohon yaaa penjelasannya.. makasih sebelumnyaa…

    yang wajib pake espt klo faktu pajak melebihi 30 faktur (PK maupun PM). klo bulan berikutnya kurang dari 30, sah2 aja klo mo tidak pake eSPT, kemudian bulan selanjutnya lagi melebihi 30, pake lagi eSPT, tidak ada kewajiban yg mengharuskan sekali sudah pake eSPT, eSPT terus selanjutnya.

  • oratrian

    Member
    14 September 2010 at 9:04 am

    sebaiknya sih pake e-spt saja, toh sudah digunakan, lagian lebih enak pake e-spt, ngak ada masalah ….. :), and lebih kekontrol untuk penomoran faktur pajaknya bagi yang double,

Viewing 1 - 11 of 11 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now