Media Komunitas Perpajakan Indonesia › Forums › PPh Orang Pribadi › zakat sebagai pengurang pph
zakat sebagai pengurang pph
rekan2,
tolong masukannya mengenai pembayaran zakat resmi (ada bukti pembayarannya), dalam perhitungan pph sebagai karyawan?rekan wuriant, kalo karyawan hanya bekerja pada satu pemberi kerja dan ditanggung pphnya oleh perusahaan (Gross Up) mungkin tidak bisa dipakai/tidak berguna, bahkan bisa jadi LB (Lebih bayar) SPTnya.
tapi kalo karyawan tsb punya usaha lain (SPT-1770) maka zakat tsb dpt sbg pengurang pajak yg terutang.
mohon koreksi…..Setahu saya, perlu dilihat dulu:
1. Zakat dibayar atasa nama siapa?
kalo atas nama karyawan(OP) yang beragama Islam dan ada bukti pembayaran ke BAZIS yang disahkan pemerintah maka dapat menjadi pengurang penghasilan neto karyawan tersebut, dalam hal ini mengurangi pada SPT Tahunannya
2. kalo dalam perhitungan PPh 21 karyawan sepertinya tidak ada unsur zakat
3. yang boleh jadi pengurang kalo tidak salah maksimal 2,5% penghasilan, tapi kurang yakin coz lupa2 tidak ingat aturannya
mohon koreksinyasependapat dengan rekan mardi,
diPPh 21 gk ada unsur pengurang zakat,
diSPT PPh Tahunannya Boleh jadi pengurang dengan syarat seperti yang di tulis rekan mardi pada point 1 (dibayar ke BAZIS)..dalam kasus saya ini karyawan membayar pajak ke BAZIS dan ada bukti pembayarannya.
di pph 21 masa tidak ada unsur zakat, jadi badan sebagai pemotong pajak tidak dapat memperhitungkan zakat sebagai pengurang pajak.
tetapi pada saat karyawan lapor SPT tahunan akan terjadi lebih bayar, ada solusi lain gak?di perusahaan saya, setiap karyawan dipotong gaji untuk membayar zakat. kemudian zakat diserahkan ke badan ZIS yang telah disahkan. di dalam perhitungan PPh 21nya, zakat sebagai pengurang penghasilan pegawai. Dan perhitungan ini sudah disetujui oleh KPP setempat.
rekan wiguna,
tolong di jelas kan lebih detail lagi mengenai penghitungan spt 21 masa-nya.
saya sangat tertarik tuchnah ini ada pengalaman&solusi dari pak wiguna,
tapi masalahnya pak wurriant memotong&membayar zakatnyanya secara kolektif (Oleh perusahaan) atau tidak??..
kalau personal ya tetap diperhitungkan diakhir tahun bukan?!..
kecuali Bag. Personalia kantor Pak wurriant bersedia mengurusi pembayaran zakat pak wurriant..kalau memang harus dibayar kolektif oleh perusahaan, itu akan kami lakukan.
karena selama ini banyak karyawan yang protes, dah bayar zakat tapi kok bayar pajak juga. dan kita susah memberikan penjelasannnyanah klop kalo gitu pak wuriant,
pakek sarannya rekan wiguna..
tinggal dimasukan di komponen pengurang aja pak wuriant..
dasar hukumnya UU PPh Pasal 9 ayat (1) huruf g..
biar tambah PD lagi konsultasi sama AR kantor bapak..
saya yakin mereka setuju,,pak wuriant, zakat yang dimaksud sebagai komponen pengurang itu akan mengurangi apa? penghasilan bruto, penghasilan neto atau pendapatan kena pajak,
yang bapak lakukan sangat menarik sekali, mungkin nanti kita juga akan ikut jejak bapak ni.
salamralat, yang saya maksud adalah pak wiguna,
Zakat adalah pengurang penghasilan neto, jadi sebelum PhKP, setelah penghasilan neto…. tapi di 1721 A1 nanti ditaruh di bagian mana Pak? Kok kayaknya nggak ada kolomnya?
Setuju dech sama pak abinzz dan pak wiguna, pak wurriant harus konsolidasi kedlm perusahaan dulu mengenai persoalan zakat ini.
Jika udah beres konsolidasinya, baru dech ke AR.
Ingat-ingat sebaik-baiknya niat adalah niat baik yg sukses diusahakan.