- Originaly posted by hendrioye:
Pak Gustian boleh saja tidak sependapat dengan saya atau dengan siapapun, itu hak Anda
Saya hanya mengingatkan sj Rekan Ingat surat Al Ashr
wah diskusi yang menarik,ijinkan saya berbagi pendapat rekan2 ortax. pendapat saya pribadi yg tidak paham ilmu agama dan sedikit mengerti tentang pajak,
bukankah dasar melakukan zakat adalah KEIKHLASAN. lah klo sudah ikhlas untuk apa lagi di perdebatkan ZAKAT diperlakukan sebagai pengurang penghasilan kena pajak, pengurang penghasilan bruto, apalagi sebagai kredit pajak.- Originaly posted by ewox:
dasar melakukan zakat adalah KEIKHLASAN.
Maaf bukan keikhlasan tapi kewajiban krn salah satu rukun Islam .Saat ini sdh jadi hukum positif so hrs diakui oleh negara sbg Instrumen fiskal dan diperdebatkan krn sebagian member tak mengakui sbg pengurang pajak krn walaupun Dirjen Pajak hanya sbg pengurang pph kan akhirnya mengurangi pajak terutang yg hrs dibayar itu esensinya bukan debat kusir bunyi sk dirjen pajak
- Originaly posted by gustian62:
Saat ini sdh jadi hukum positif so hrs diakui oleh negara sbg Instrumen fiskal dan diperdebatkan krn sebagian member tak mengakui sbg pengurang pajak krn walaupun Dirjen Pajak hanya sbg pengurang pph kan akhirnya mengurangi pajak terutang yg hrs dibayar itu esensinya bukan debat kusir bunyi sk dirjen pajak
Pak Gustian, yang ingin disampaikan itu apa? Membaca kalimatnya kok muter-muter. Maaf, saya memang o'on.
Salam
- Originaly posted by begawan5060:
Maksudnya gimana? Nggak mudheng..
Silahkan baca ulang topik ini sec komprehensif dari awal termasuk uu zakat dari th 1999 dan yg terbaru kemudian bandingkan dg uu pph sd sk dirjen pajak baru anda dpt menganalisis dg baik
- Originaly posted by warasembadra:
Pak Gustian, yang ingin disampaikan itu apa? Membaca kalimatnya kok muter-muter. Maaf, saya memang o'on.
Salam
Anda coba hitung pph tanpa bayar zakat dan pph dg bayar zakSPTat.coba masukkan ke SPT.bandingkan mana pph terutang yg lebih kecil
- Originaly posted by nusa:
tolong…saya memang bukan ahli agama, tapi maaf, saya ngga mau menggunakan alasan zakat ngga bisa dijadikan kredit pajak sebagai alasan saya tidak menunaikan zakat…… zakat itu urusan saya dengan gus katkan…dari pada menimbulkan perasaan sombong dan ngga dapet pahala….
Tolong anda mengaji Zakat dari pandangan agama secara komprehensif dan kpd yg benar2 ahli zakat spt Prof DR Didin Hafidudin spy tahu bahwa Zakat itu wajib ditarik oleh Pem atau yg mewakilinya.Anda bayar org boleh tahu dlm rangka syiar Yg tdk boleh menyombongkan diri telah bayar zakat tapi bukan berarti tdk dpt pahala bung cuma nilainya rendah. Mhn jangan mengaji ORTAX sj krn tak dpt pahala selama hanya utk kepentingan dunia sj
- Originaly posted by gustian62:
Originaly posted by begawan5060:
Jangan sekali lagi, seribu kalipun anda ingatkan…, saya tetap mengatakan bahwa berdasarkan UU PPh, zakat bukan pengurang pajak..Anda cuma baca letterluck UU itu bukan esensinya yaitu zakat pengurang pajak mhn baca uu pajak thn 1999 sampai yg baru .Ojo angrem nang Jogja WAE MAS mlaku2 lah nang LUAR NEGERI spy ngerti piye Pajak dibebankan dan didistribusikan sing apik
PAK GUSTIAN TIDAK SEPANTASNYA ANDA MENGATAKAN PAK GUNAWAN WIBISONO Ojo angrem nang Jogja WAE MAS mlaku2 lah nang LUAR NEGERI… SAYA PROTES KERAS KARENA ANDA MENDESKRIDITKAN PAK GUNAWAN WIBISONO YANG KAMI HORMATI !!!!
- Originaly posted by newbiepajak:
PAK GUSTIAN TIDAK SEPANTASNYA ANDA MENGATAKAN PAK GUNAWAN WIBISONO Ojo angrem nang Jogja WAE MAS mlaku2 lah nang LUAR NEGERI… SAYA PROTES KERAS KARENA ANDA MENDESKRIDITKAN PAK GUNAWAN WIBISONO YANG KAMI HORMATI !!!!
Mohon jangan hanya menghormati orgnya tapi hormatilah pernyataannya.Bila pernyataannnya menghalangi zakat utk diterapkan sbg instrumen fiskal di Ind,maka siapapun hrs diperangi.Lihat pernyataannya di awal topik ini.Dan dia pun mengakui pernyataan sy dg jawab "biarin".Sy harap semua member ortax open minded dg penerapan pajak di ln ,shg dpt dicompare mana yg baik, so kita bisa baiki sistem pajak ind.
Trus, pertanyaan awal seperti ini :
Originaly posted by Pringgadani:Apakah zakat yang dibayarkan ke BAZ/LAZ resmi sudah bisa diperhitungkan sebagai pengurang pajak terutang (sebagai kredit pajak)?
Bagaimana jawaban yang benar menurut P. Gustian?
ya anda bisa lihat di SPT OP ada kolom zakat sbg pengurang
- Originaly posted by gustian62:
ya anda bisa lihat di SPT OP ada kolom zakat sbg pengurang
Xii..xi..xiii..