Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums Lain-lain Sewa bangunan (pkp baru)

  • Sewa bangunan (pkp baru)

     Eri Dwi updated 1 year, 10 months ago 2 Members · 6 Posts
  • Eri Dwi

    Member
    13 May 2022 at 10:11 am

    <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Mohon pencerahan rekan.. </font></font>

    <font style=”background-color: transparent; font-family: inherit; font-size: inherit; font-weight: var(–bs-body-font-weight); vertical-align: inherit;”>
    </font>

    <font style=”background-color: transparent; font-family: inherit; font-size: inherit; font-weight: var(–bs-body-font-weight); vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Saya berkerja diperusahaan perdagangan yang baru berjalan 1 thn, di tahun pertama (juni 2021) kami baru mendaftarkan sebagai pkp dan kami tidak membayar uang sewa bangunan, tetapi pada bulan April 2022 pemilik gedung ingin kami mulai membayar sewa dari bulan Februari 2022. Yang ingin saya tanyakan bagaimana cara penyetoran dan pelaporan pajak pph pasal 4 ayat 2 nya? </font></font></font>

    <font class=”” style=”background-color: transparent; font-family: inherit; font-size: inherit; font-weight: var(–bs-body-font-weight); vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Apakah kami harus menghitung tiap bulannya dari februari dan melaporkan dari bulan tersebut atau bagaimana? </font></font></font>

    <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Terimakasih.. </font></font>

    • This discussion was modified 1 year, 10 months ago by  Eri Dwi.
  • Eri Dwi

    Member
    13 May 2022 at 10:40 am

    <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Maksud dari tulisan diatas</font></font>

    <font style=”background-color: transparent; font-family: inherit; font-size: inherit; font-weight: var(–bs-body-font-weight); vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Saya berkerja diperusahaan perdagangan yang baru berjalan 1 thn, di tahun pertama (juni 2021) kami baru mendaftarkan sebagai pkp dan kami tetapi tidak membayar uang sewa bangunan karena kesepakatan, pada bulan April 2022 pemilik gedung ingin kami mulai membayar sewa dari bulan Februari 2022. Yang ingin saya tanyakan bagaimana cara penyetoran dan pelaporan pph pasal 4 ayat 2 nya? </font></font></font>

    <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Apakah kami harus menghitung tiap bulannya dari februari dan melaporkan dari bulan tersebut atau bagaimana? </font></font>

    <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Terimakasih</font></font></font></font>

    • This reply was modified 1 year, 10 months ago by  Eri Dwi.
    • This reply was modified 1 year, 10 months ago by  Eri Dwi.
  • hady wahadi

    Member
    13 May 2022 at 11:18 am

    Mohon pencerahan rekan

    Saya berkerja diperusahaan perdagangan yang baru berjalan 1 thn, di tahun pertama (juni 2021) kami baru mendaftarkan sebagai pkp dan kami tidak membayar uang sewa bangunan, tetapi pada bulan April 2022 pemilik gedung ingin kami mulai membayar sewa dari bulan Februari 2022. Yang ingin saya tanyakan bagaimana cara penyetoran dan pelaporan pajak pph pasal 4 ayat 2 nya?

    Apakah kami harus menghitung tiap bulannya dari februari dan melaporkan dari bulan tersebut atau bagaimana?

    rekan erita apakah tagihanya perbulan?

    • Eri Dwi

      Member
      13 May 2022 at 11:23 am

      <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Betul, tagihannya dibayar perbulan</font></font>

      • hady wahadi

        Member
        13 May 2022 at 12:59 pm

        rekan potong PPh 4 ayat 2 berdasarkan dari tagihan setiap bulanya,
        contoh :
        invoice dan faktur pajak februari 2022 sebesar 1.000.000,-
        maka PPh 4a2 sebesar 10% x 1.000.000, disetorkan paling lambat tgl 10 bulan berikutnya dan di lapor paling lambat tgl 20 bulan berikutnya.

        • Eri Dwi

          Member
          13 May 2022 at 1:26 pm

          <font style=”vertical-align: inherit;”><font style=”vertical-align: inherit;”>Baik, terimakasih informasinya</font></font>

Viewing 1 - 3 of 3 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now