PPN pemakaian BKP sendiri
updated 16 years, 3 months ago
6 Members
·
8
Posts
mohon bantuannya
bagaimana perlakuan PPN utk pemakaian sendiri BKP
1. BKP produksi sendiri utk tujuan produktif,
2. BKP bukan produksi sendiri utk tujuan produktif
dasar pengenaan PPN dari nilai jual atau HPP, kode faktur pajaknya 05 atau 01setau saya tidak ada batasan buatan sendiri atau tidak.kalau untuk tujuan produktif ya tidak terutang PPN dan PPnBM. kecuali untuk tujuan konsumtif baru dikenakan PPN.
BKP produksi sendiri atau tidak hanya berpengaruh pada pengenaan PPnBM nya (khusus ut tujuan konsumtif).
untuk lebih jelasnya dapat dibuka KEP-87/PJ./2002kalo bkp bukan produksi sendiri kan pas beli kita pasti dipungut ppn ma penjualnya (kalo penjualnya pkp), nah ppn itu kan bisa kita kreditin sebagai pajak masukan.
1.klo sebuah Dealer motor katakanlah Dealer andalan memutuskan untuk memakai salah satu motor Dagangannya untuk kendaraan operasional Bengkel berarti ini merupakan pemakaian BKP bukan produksi sendiri ,apakah ini terutang PPN …seandainya terutang PPN dan harus dibuat FP, kode FP untuk pemakaian BKP produksi sendiri ini 01 atau 04
2.klo sebuah produsen minuman menjamu tamu dengan minuman hasil produksinya sendiri ,apakah ini terutang PPN,seandainya terutang PPN dan harus dibuat FP, kode FP untuk pemakaian BKP produksi sendiri ini 01 atau 04
trim'sPPN atas pemakaian sendiri tu terutang PPN, DPPnya adalah nilai lain KMK No. 251 tahun 2002, bukan produksi sendiri ? tetep terutang PPN, DPPnya sama = harga jual atau penggantian setelah dikurangi laba kotor.
ada koreksi? monggo
salamsetuju dengan yg dikatakan ndandut diatas, harus dilihat pemakaiannya untuk tujuan apa, jadi tidak semua harus kena PPN
Pemakaian sendiri bisa berarti BKP mrp brg dagangan atau hasil produksi sendiri yg dipake u/ kepentingan PKP sendiri.
Atas pemakaian sendir BKP, hrs dibuatkan FP dgn DPP = harga jual atau pengaanti tdk termasuk laba bruto.
Baik u/ tujuan produktif maupun konsumtif tetap terutang PPN, ttp PPN yg dibayar atas pemakaian sendiri u/ tujuan konsumtif tdk dpt dikreditkan sdgkan u/ tujuan produktif dapt dikreditkan.Semoga membantu..
