Media Komunitas Perpajakan Indonesia › Forums › PPN dan PPnBM › pkp berlaku surut???
saya mau tanya kepada rekan2 semuanya,
saya membaca bukunya untung sukardji (dosen saya bilang, beliau itu sangat ahli dalam ppn)
namun saya masih belom pasti atas yg beliau tulis krn minimnya pemahaman saya.
cth :
jika perusahaan didirikan pd 28 februari 2008, maka saat itu statusnya sudah pkp krn berencana utk menjual bkp/jkp hanya belom dikukuhkan sbg pkp.lalu perusahaan menjual bkp di dalam daerah pabean tgl 26 sept 2008, dan dikukuhkan pd saat itu namun surat terlampir 15 okt 2008.
maka pengukuhannya berlaku surut ke tgl 25 sept 2008 (sehari sblm menjual bkp).bagaimana tanggapan rekan2 sekalian???
terima kasih
Berdasarkan 44/PJ/2008 yg telah diubah dgn 41/PJ/2009
Pasal 2 ayat 5
Wajib Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan memenuhi ketentuan sebagai PKP, wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai PKP sebelum melakukan penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena PajakJadi jika WP Badan sudah mendaftarkan untuk PKP sebelum tgl 26 sept 2008 dan SPPKP baru diterbitkan pd tanggal 15 Okt 2008. transaksi tgl 26/09/08 dapat dibuatkan FP Standar.
pd dasarnya penerbitan NPWP & NPPKP diterbitkan dlm 1 hr kerja setelah data diterima lengkap
Pada tgl 1 April 2010 AR menemukan data transaksi WP yang menjual BKP dengan nilai 1 Miliar keatas namun WP belum PKP maka oleh AR diterbitkanlah PKP jabatan dan meminta WP utk membuat SPT masa mulai masa Januari 2010 dan seterusnya. Menurut AR sepanjang belum dilakukan pemeriksaan , WP boleh mengkreditkan PPN masukannya. Apakah ini dibenarkan ?
- Originaly posted by feza:
jika perusahaan didirikan pd 28 februari 2008, maka saat itu statusnya sudah pkp krn berencana utk menjual bkp/jkp hanya belom dikukuhkan sbg pkp.
lalu perusahaan menjual bkp di dalam daerah pabean tgl 26 sept 2008, dan dikukuhkan pd saat itu namun surat terlampir 15 okt 2008.
maka pengukuhannya berlaku surut ke tgl 25 sept 2008 (sehari sblm menjual bkp).bagaimana tanggapan rekan2 sekalian???
pada dasarnya tanggal pengukuhan pada saat tanggal PKP melaporkan usahanya..
setuju dengan rekan ramces..hanya sudah tidak ada NPPKP lagi.
terima kasih atas tanggapan rekan2 sekalian.
sebenarnya pertanyaan saya tidak beda jauh dengan rekan sugito
yang saya baca dan menurut pemahaman saya atas buku untung sukardji adalah
pkp wajib mengukuhkan diri sbg pkp sebelum melakukan penyerahan bkp/jkp, sehingga jika pengukuhan setelah penyerahan bkp/jkp maka tgl pengukuhannya berlaku surut ke satu hari sblm penyerhan bkp/jkp pertama kali.
atas pengertian di atas, maka pkp tidak dpt mengkreditkan pajak masukan atas investasinya. nah, pak untung sukardji berhenti sampai sini.
jadi menurut pemahaman saya, walaupun pengukuhan pkpnya setelah penyerahan bkp/jkp, namun bisa dikreditkan pajak masukannya krn pkp berlaku surut, hanya saja atas investasi2 yg dikeluarkan sampai dengan penyerahan pertama bkp/jkp tidak dapat dikreditkan pajak masukannya.
bagaimana tanggapan rekan2 semuanya?
terima kasih
- Originaly posted by feza:
jika perusahaan didirikan pd 28 februari 2008, maka saat itu statusnya sudah pkp krn berencana utk menjual bkp/jkp hanya belom dikukuhkan sbg pkp.
Tidak harus… Karena syarat untuk dikukuhkan adalah mempunyai peredaran usaha > 600 juta.. Kecuali Perusahaan dengan kemauan sendiri mendaftarkannya…
- Originaly posted by Sugito:
Menurut AR sepanjang belum dilakukan pemeriksaan , WP boleh mengkreditkan PPN masukannya. Apakah ini dibenarkan ?
Benar rekan sugito.. Atas kemauan sendiri WP melakukan pembetulan SPT Masa PPN nya..
Salam - Originaly posted by POERBA:
Tidak harus… Karena syarat untuk dikukuhkan adalah mempunyai peredaran usaha > 600 juta.. Kecuali Perusahaan dengan kemauan sendiri mendaftarkannya…
rekan POERBA, bukankah peredaran usaha apabila memenuhi klasifikasi sebagai pengusaha kecil atau bukan baru dapat diketahui pada akhir tahun buku?
sehingga pada akhirnya Pengusaha yang bermaksud menyerahkan barang/jasa kena pajak tetap harus melaporkan usahanya? - Originaly posted by Altis:
bukankah peredaran usaha apabila memenuhi klasifikasi sebagai pengusaha kecil atau bukan baru dapat diketahui pada akhir tahun buku?
Sebenarnya tidak harus di akhir tahun buku kan?? Tentunya WP punya pencatatan peredaran usahanya setiap bulan. Mereka tentunya ingin tahu jg mengenai perkembangan usahanya.. Nah sampai dengan batasan yg telah ditentukan, WP tentunya harus sudah tau mengenai kewajiban perpajakannya ( PPN )..
Mohon koreksinya dan tambahan dari rekan2x lain dipersilahkan.. apakah bisa lapor spt masa ppn, kalau belum dikukuhkan pkp? wp yang tidak tahu gimana,apakah kita himbau dulu agar pkp dulu?
Saya kadang berfikir, sebenarnya Pengusaha Kecil yang memilih menjadi PKP atau PKP yang memilih menjadi Pengusaha Kecil ?
sebaiknya langsung pkp saja tidak usah ada pengusaha kecil