Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums PPh Badan Perhitungan Angsuran PPH 25

  • Perhitungan Angsuran PPH 25

     cleverseazoid updated 2 years, 6 months ago 6 Members · 12 Posts
  • Lisye

    Member
    5 October 2021 at 3:21 am
  • Lisye

    Member
    5 October 2021 at 3:21 am

    Dear Rekan,
    Saya mau menanyakan mengenai perhitungan angsuran pph pasal 25.

    1. Apakah boleh jika PPh 29 thn 2021 kurang bayar, tetapi untuk angsuran pph pasal 25 tahun 2022 tidak ada ?
    2. Apakah boleh untuk perhitungan angsuran pph pasal 25 tidak dikurangi kredit pajak pph 23 ? Jadi dari PPh Terhutang langsung dibagi 12 (untuk angsuran pph 25 nya).

    Thanks.

  • taxmin

    Member
    5 October 2021 at 8:48 am
    Originaly posted by Lisye:

    1. Apakah boleh jika PPh 29 thn 2021 kurang bayar, tetapi untuk angsuran pph pasal 25 tahun 2022 tidak ada ?

    enggak.

  • elmo

    Member
    5 October 2021 at 9:25 am
    Originaly posted by Lisye:

    Apakah boleh jika PPh 29 thn 2021 kurang bayar, tetapi untuk angsuran pph pasal 25 tahun 2022 tidak ada ?

    Cek terlebih dahulu apakah perusahaan Anda termasuk salah 1 WP yg berhak mendapat insentif angsuran PPh 25, lumayan ngurangin cash flow perusahaan tiap bulan.

  • elmo

    Member
    5 October 2021 at 9:27 am
    Originaly posted by Lisye:

    Apakah boleh untuk perhitungan angsuran pph pasal 25 tidak dikurangi kredit pajak pph 23 ? Jadi dari PPh Terhutang langsung dibagi 12 (untuk angsuran pph 25 nya).

    Menurut saya boleh2 aja, tapi sayang jika tidak digunakan. Karena kredit PPh tidak boleh dijadikan biaya (di koreksi fiskal)

  • harind

    Member
    6 October 2021 at 12:48 am
    Originaly posted by Lisye:

    1. Apakah boleh jika PPh 29 thn 2021 kurang bayar, tetapi untuk angsuran pph pasal 25 tahun 2022 tidak ada ?
    2. Apakah boleh untuk perhitungan angsuran pph pasal 25 tidak dikurangi kredit pajak pph 23 ? Jadi dari PPh Terhutang langsung dibagi 12 (untuk angsuran pph 25 nya).

    1. Bukan boleh/tidak tapi memungkinkan tidak ada angsuran PPh 25
    2. Boleh tapi rugi donk

  • mabus

    Member
    6 October 2021 at 5:17 am

    ijin berpendapat rekan

    Originaly posted by Lisye:

    1. Apakah boleh jika PPh 29 thn 2021 kurang bayar, tetapi untuk angsuran pph pasal 25 tahun 2022 tidak ada ?

    boleh, asal melakukan penjelesan bahwa penghasilan di thn tersebut merupakan penghasilan insidentil/blm tentu diterima di thn-thn berikutnya

    Originaly posted by Lisye:

    2. Apakah boleh untuk perhitungan angsuran pph pasal 25 tidak dikurangi kredit pajak pph 23 ? Jadi dari PPh Terhutang langsung dibagi 12 (untuk angsuran pph 25 nya).

    knp kok begini rekan Lisye?

    CMIIW

  • Lisye

    Member
    6 October 2021 at 6:50 am

    Rekan elmo,
    dapat insentif covid utk PMK No. 9/PMK.03/2021
    tetapi untuk PMK No. 82/PMK.03/2021 tidak dapat dikarenakan tidak termasuk dalam KLU yg mendapatkan insentif.

    jadi bagaimana yah ?

    thanks.

  • Lisye

    Member
    6 October 2021 at 7:24 am

    Rekan Elmo,
    Jika untuk perhitungan PPh 29 saya kurangi kredit pajak PPh 23 nya.
    Sedangkan untuk Perhitungan angsuran PPh 25 nya tidak saya kurangi kredit pajak pph 23.
    apakah bisa seperti itu ?

    thanks.

  • Lisye

    Member
    6 October 2021 at 7:26 am

    Rekan mabus,
    karena kredit pajak pph 23 nya terlalu besar, jika perhitungan angsurannya dikurangi kredit pajak pph 23 jadinya tidak ada angsuran pph 25 untuk tahun 2022.

    thanks.

  • harind

    Member
    6 October 2021 at 11:17 pm

    dibuat penghasilan tidak teratur saja rekan dan bukti potongnya dikeluarkan juga tapi dengan mempertimbangkan jenis penghasilannya juga teratur/tidak

  • cleverseazoid

    Member
    7 October 2021 at 1:25 am
    Originaly posted by Lisye:

    1. Apakah boleh jika PPh 29 thn 2021 kurang bayar, tetapi untuk angsuran pph pasal 25 tahun 2022 tidak ada ?

    1.apabila wp memang tahun pertama menggunakan tarif pph tidak final maka tidak diwajibkan membayar angsuran pph pasal 25 , apabila bukan maka tetap diwajibkan membayar paajak paling dapat mengajukan pengurangan pembayaran pajak
    2.bisa saja namun kerugian ditanggung perushaaan sendiri karena uangya seharusnya bisa dijadikan kredit pajak / restitusi tp tidak diambil

Viewing 1 - 12 of 12 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now