Mohon bantuannya mengenai jurnal pembelian impor dan kpn saat nya kita pengakui pembelian tersebut.
updated 10 years, 8 months ago
6 Members
·
14
Posts
Siang semuanya, saya mohon bantuannya mengenai jurnal pembelian impor dan kpn kita mengakui pembeliannya.
contoh:
kita bayar ke luar negeri usd. 15.210 pd bulan jan 2014 (sesuai dng sales contract/invoice) pd pembukuannya kita pakai kurs tengah BI.
lalu pd bln mar brg tiba di tanjung priok, jd kita buat pib pd bln mar 2014 :
bm Rp.8.847.000 ; ppn Rp.11.793.000 ; pph 22 Rp.2.949.000 ; provisi bank Rp.100.000. (kurs pajak pd saat itu Rp.11633), sppb bulan apr 2014
yang saya ingin tanyakan:
1. jurnal pada saat kita bayar ke luar negeri
2. jurnal pada saat kita bayar pib (sspcp)
3. jurnal pada saat barang sampai gudang
4. apakah pembeliannya kita akui pd saat barang sampai gudang atau pada saat kita bayar PIB?
mohon bimbingannya. terimakasih.pakai PPJK?
Kalau pakai PPJK bagaimana dan kalau tidak pakai PPJK bagaimana kak hendrioye?
(ikutan nungguin jawabannya bareng Dkartika heheehe)Lewat PPJK
– biasanya PPJK advance untuk bayar PPh, Impor dll
– jurnalnya advance pada bank
– jika sudah dapat bukti asli, dijurnal ke pos yang sebenarnyaImpor sendiri
nunggu sharing yang punya pengalaman … 🙂import sendiri.
Terimakasih kakhendrioye atas jawabannya.
biasanya pas bayar ke luar negeri saya jurnal:
UM pembelian Usd
BCA usdpas bikin pib saya lgs jurnal :
Pembelian (CIF + BM)
PPH 22
PPN impor
Hutang dagang Idr (BM+PPH22+PPN impor)
Hutang dagang Usd (CIF)pas bayar pib saya lgs jurnal :
Hutang dagang Idr
BCA Idrtp saya berkendala ketika jurnal bikin pib dibuat lgs nambah ke stock. sdgkan stock baru masuk ke gudang bulan berikutnya.
jd saya minta saran sebaiknya bagaimana?
Terimakasih.saran aja ya secara akuntansi :
(D) Inventory
(K) Uang Muka pembeliankalau saya jurnalnya bila pengiriman melalui PPJK
BIAYA PENGIRIMAN
PAJAK DIBAYAR DI MUKA – PPN Impor
PPNBM
PAJAK DIBAYAR DI MUKA – PPh22
KAS /Bank- Originaly posted by Dkartika:
1. jurnal pada saat kita bayar ke luar negeri
[D] Uang muka pembelian
[C] kas/bankOriginaly posted by Dkartika:2. jurnal pada saat kita bayar pib (sspcp)
[D] PPN impor
[D] pph ps 22
[D] pembelian (BM)
[C] Kas/bankOriginaly posted by Dkartika:3. jurnal pada saat barang sampai gudang
[D] pembelian (CIF)
[C] uang muka pembelianmohon koreksinya 🙂
terimakasih untuk kakak-kakak semua yg memberi saran.
@kak ernierni mksdnya pas buat pib kita ngak usah buat jurnal? tapi pas byr aza baru dijurnal?
saran saya ada jurnal yang harus dikoreksi :
2. jurnal pada saat kita bayar pib (sspcp)
[D] PPN impor
[D] pph ps 22
[D] pembelian (BM) sehrsnya UM pembelian
[C] Kas/bankjurnal pada saat barang sampai gudang
[D] pembelian (CIF+BM)
[C] uang muka pembelian.jadi tidak timbul hutang dagang?mohon sarannya.
karena jurnal pembeliannya sendiri seharusnya:
pembelian (db)
PPN Masukan (db)
hutang dagang (cr)- Originaly posted by Dkartika:
mksdnya pas buat pib kita ngak usah buat jurnal? tapi pas byr aza baru dijurnal?
kalau kami biasanya barang sampai di gudang baru kami input ke pembelian 😀
Originaly posted by Dkartika:saran saya ada jurnal yang harus dikoreksi :
2. jurnal pada saat kita bayar pib (sspcp)
[D] PPN impor
[D] pph ps 22
[D] pembelian (BM) sehrsnya UM pembelian
[C] Kas/bankjurnal pada saat barang sampai gudang
[D] pembelian (CIF+BM)
[C] uang muka pembelian.tergantung kebijakan sih..
soalnya sama juga nanti nilai BM itu larinya ke pembelian 🙂Originaly posted by Dkartika:jadi tidak timbul hutang dagang?mohon sarannya.
karena jurnal pembeliannya sendiri seharusnya:
pembelian (db)
PPN Masukan (db)
hutang dagang (cr)jika langsung dikompensasikan maka tidak timbul hutang dan memang tidak merupakan hutang bukan ? 🙂
tapi biasa memang dikreditkan ke hutang dagang terlebih dahulu waktu input pembelian karena dari sistem programnya memangg larinya ke sana dulu 😛
jadinya nanti jurnalnya
*waktu input pembelian
[D] pembelian (CIF+BM)
[C] hutang dagang*waktu kompensasikan ke uang muka
[D] hutang dagang
[C] uang muka pembelian. thanks yach kak ernierni
D. Uang muka
C. BankD. Pembelian
D. Pph 22
D. Ppn impor
D, Bea Masuk
C, Hutang dagangD. Hutang dagang
C, uang muka pembelian
C. Bank
C. Rugi Selisih KursD. Inventory
C. Pembelian
