Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums PPh Pemotongan/Pemungutan Jasa maklon yang dilakukan WPOP masuk PPh 21 atau PPh 23 ya ?

  • Jasa maklon yang dilakukan WPOP masuk PPh 21 atau PPh 23 ya ?

  • josu

    Member
    17 January 2010 at 9:01 pm
  • josu

    Member
    17 January 2010 at 9:01 pm

    Rekan2 Ortax,
    Dalam kebimbangan, saya mau tanya Apakah Jasa Penggilingan Botol Plastik Bekas menjadi Serbuk Plastik itu dapat dikatakan Maklon ?
    Kalau ya, Jasa Maklon tersebut dilakukan oleh WPOP jadi kena PPh 21 atau 23 ya ?
    Masalahnya di ps. 3 huruf c Per-31/PJ/2009 tidak tercantum Jasa Maklon.
    Tolong tanggapannya, terima kasih sebelumnya.

    Wassalam,
    Josu

  • begawan5060

    Member
    17 January 2010 at 9:17 pm
    Originaly posted by josu:

    Dalam kebimbangan, saya mau tanya Apakah Jasa Penggilingan Botol Plastik Bekas menjadi Serbuk Plastik itu dapat dikatakan Maklon ?

    Jasa maklon; yaitu jasa pemberian jasa dalam rangka proses penyelesaian suatu barang tertentu yang proses pengerjaannya dilakukan oleh pihak pemberi jasa (disubkontrakkan), yang spesifikasi, bahan baku dan atau barang setengah jadi dan atau bahan penolong/pembantu yang akan diproses sebagian atau seluruhnya disediakan oleh pengguna jasa, dan kepemilikan atas barang jadi berada pada pengguna jasa
    Berdasarkan keterangan anda, jasa tsb tidak termasuk jasa maklon.

    Originaly posted by josu:

    Kalau ya, Jasa Maklon tersebut dilakukan oleh WPOP jadi kena PPh 21 atau 23 ya ?

    Bukan jasa maklon, meskipun begitu krn dilakukan oleh WP OP maka menjadi objek pemotongan PPh Ps 21

  • josu

    Member
    17 January 2010 at 9:35 pm

    Rekan Begawan5060
    Kasusnya : PT. A mendapat order dari PT. B untuk membuat botol plastik.
    PT. B menyediakan/menyerahkan botol plastik bekas kepada PT. A
    PT. A harus menggilingnya terlebih dahulu menjadi serbuk, proses penggilingan tersebut oleh PT. A diserahkan kepada Tn. Abdul.
    Apakah proses penggilingan tersebut bisa disebut maklon ?
    PT. A harus potong Tn. Abdul PPh 21 atau PPh 23 ? (ps. 3 huruf c Per-31/PJ/2009 tidak tercantum Jasa Maklon)
    Terima kasih.
    Josu

  • begawan5060

    Member
    17 January 2010 at 9:41 pm
    Originaly posted by josu:

    Kasusnya : PT. A mendapat order dari PT. B untuk membuat botol plastik.
    PT. B menyediakan/menyerahkan botol plastik bekas kepada PT. A
    PT. A harus menggilingnya terlebih dahulu menjadi serbuk, proses penggilingan tersebut oleh PT. A diserahkan kepada Tn. Abdul.
    Apakah proses penggilingan tersebut bisa disebut maklon ?
    PT. A harus potong Tn. Abdul PPh 21 atau PPh 23 ? (ps. 3 huruf c Per-31/PJ/2009 tidak tercantum Jasa Maklon)
    Terima kasih.

    Kalo yang ini, memenuhi kriteria jasa maklon. Dipotong PPh Psl 21 —>Pemberi jasa dalam segala bidang (ps. 3 huruf c Per-31/PJ/2009)

  • josu

    Member
    17 January 2010 at 10:20 pm

    Terima kasih banyak Rekan Begawan5060,
    Saya sudah download Per-31/PJ/2009 tapi ps. 3 huruf c tidak ada kalimat "Pemberi jasa dalam segala bidang" maaf kalau saya salah, ini supaya saya lebih mantep lagi.
    Terima kasih.

  • josu

    Member
    17 January 2010 at 10:32 pm

    Oke rekan begawan5060 sudah ketemu di ps.3 huruf c. angka 6.
    maklum sampun sayah.
    salam

  • hkw_tax

    Member
    17 January 2010 at 10:40 pm
    Originaly posted by josu:

    Saya sudah download Per-31/PJ/2009 tapi ps. 3 huruf c tidak ada kalimat "Pemberi jasa dalam segala bidang" maaf kalau saya salah, ini supaya saya lebih mantep lagi.

    Ada, rekan josu, di angka 6. (Pasal 3 huruf c, angka 6)
    Coba dibaca kembali.

  • begawan5060

    Member
    17 January 2010 at 10:54 pm

    Jasa yang dilakukan WP OP, jelas menjadi objek pemotongan PPh Ps 21. Tetapi jasa yang dilakukan oleh WP badan menjadi objek pemotongan PPh Ps 23 sepanjang memenuhi batasan jasa sebagaimana PMK-244.
    Kayaknya nggak adil, ya?

Viewing 1 - 9 of 9 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now