Media Komunitas Perpajakan Indonesia › Forums › PPN dan PPnBM › Faktur Pajak yg kosong
Sore rekan2 ortax..sy mau bertanya mengenai faktur pajak yg kosong karena lompat nomor urut, seperti no.1-3 dikosongkan, no.4 dst terisi.
Yg jd pertanyaan sy bagaimana perlakuan utk fp yg kosong tsb (no.1-3) ketika prshaan sy akan lapor k kpp, apakah diisi dgn '0' atau diganti dg fp dr no..urut 3 terakhir mnjd no.1-3 awal. Mohon bantuannya rekan2 ortax sekalian, trimakasih..Mengacu pada PER 13, Faktur Pajak harus diterbitkan berurut tanpa dibedakan kode transaksi dan kode cabang. Hanya saja belum ditegaskan sanksi atas penerbitan FP yang tidak berurut.
Biasanya akan muncul masalah pada saat pemeriksaan pajak dimana fiskus cenderung berargumen kalau FP yang kosong itu merupakan FP keluaran yang tidak kita lapor dalam SPM. Pastinya akan repot..
Salam ORTax…Trmksih rekan suyanto99..lalu apakah kita laporkan fp kosong tersebut dgn jumah kosong (0) atau diganti dgn fp lain? mohon pencerahannya, trmksih..
Slmt siang..mohon pencerahannya rekan2 ortax…trmksh..
sebaiknya jika memang atas faktur yang telah diterbitkan tidak bisa direvisi maka atas faktur pajak yang kosong tetap dilaporkan sebagai faktur pajak batal. dan diberikan angka 0.
FP yang kosong tsb sudah pernah dilapor pada spm PPn??
salam
@rekan sammi: trmksih bnyk penjelasannya …
@rekan junjungansitohang: fp kosong nya blm sy dilaporkan pd spm ppn pak..
Saya setuju dg koment pada threat sebelum2nya, coba disearch saja.
Buat surat pemberitahuan ke KPP bahwa nomor tsb tidak digunakan.
Mohon koreksinya.
Salam.pembetulan spt aje rekan vernuz, masukkan fp kosong tsb dgn keterangan batal dan
nilainya kan 0.
salam.pertimbangan lain:
Laporkan dulu fp kosong
Berikutnya buat FP pengganti
Laporkan pembetulan SPM kembaliSalam
@rekan simonalim dan ktfd : trmkasih bnyk bantuannya..